Proses Penyelenggaraan Pemerintahan

Sebenernya ini PR PKN gue pas kelas 11. PR dibuku cetak deh pokoknya. Lupa penerbitnya siapa. kayanya Yudhistira. Semoga berguna ya guys buat kalian yang masih di bangku SMA. semangat! :3 

I. Tugas Mandiri 4.1 

Uraikanlah dalam satu paragraf mengenai pentingnya kekuasaan Negara!

Kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain agar melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki atau diperintahkannya. Sedangkan kekuasaan negara merupakan kewenangan negara untuk mengatur seluruh rakyatnya untuk mencapai keadilan, kemakmuran dan keteraturan. kekuasaan negara dipegang oleh pemerintah. jadi pentingnya kekuasaan negara yaitu untuk mengatur seluruh rakyat, untuk mencapai kadilan, kemakmuran serta keteraturan rakyat, untuk mencapai cita-cita dan tujuan negara, untuk menjaga keutuhan wilayah negara. Di Indonesia, kekuasaan negara dibagi menjadi 3 macam kekuasaan yaitu kekuasaan legislatif untuk membuat dan membentuk Undang-Undang (UU), eksekutif untuk melaksanakan UU dan mengadili setiap pelanggaran terhadap UU, dan federatif untuk melaksanakan hubungan luar negeri. Jadi jika tidak ada kekuasaan itu, tidak akan ada yang membuat dan menjalankan UU serta tidak akan ada hubungan dengan luar negeri. Maka dari itu kekuasaan negara sangat penting.

II. Tugas Mandiri 4.2 

Coba kalian cari informasi dari buku sejarah atau internet mengenai nama – nama kabinet dari mulai presiden pertama sampai dengan presiden saat ini. Tulislah informasi yang kalian temukan pada tabel di bawah ini!

Presiden Ke-	Nama Presiden	Nama Kabinet
1.	Ir. Soekarno	1. Kabinet Presidensial 2. Kabinet Kerja I 3. Kabinet Kerja II 4. Kabinet Kerja III 5. Kabinet Kerja IV 6. Kabinet Dwikora I 7. Kabinet Dwikora II 8. Kabinet Dwikora III 9. Kabinet Ampera I
2.	Jend. Soeharto	1. Kabinet Ampera II 2. Kabinet Pembangunan I 3. Kabinet Pembangunan II 4. Kabinet Pembangunan III 5. Kabinet Pembangunan IV 6. Kabinet Pembangunan V 7. Kabinet Pembangunan VI 8. Kabinet Pembanguan VII
3.	BJ. Habibie	Kabinet Reformasi Pembangunan
4.	KH. Abdurrahman Wahid	Kabinet Persatuan Nasional
5.	Megawati Soekarnoputri	Kabinet Gotong Royong
6.	Susilo Bambang Yudhoyono	Kabinet Indonesia Bersatu
7.	Ir. Joko Widodo	Kabinet Kerja

III. Tugas Mandiri 4.3

Kelompokkanlah kementerian negara Indonesia berdasarkan lingkup tugasnya dalam tabel di bawah ini!

No	Lingkup Tugas	Nama Kementerian
1	Bidang Politik, Hukum dan Keamanan	Kementerian dalam negeri, kementerian luar negeri, kementerian pertahanan, kementerian perhubungan, kementerian kelautan dan perikanan, kementerian hukum dan HAM, kementerian komunikasi dan informatika.
2	Bidang Perekonomian	Kementerian perdagangan, kementerian keuangan, kementerian perindustrian, kementerian tenaga kerja dan transmigrasi, kementerian SDM dan SDA
3	Bidang Kesejahteraan Rakyat	Kementerian kesehatan, Kementerian sosial, Kementerian pendidikan dan kebudayaan

IV. Tugas Mandiri 4.4

Dalam penyelenggaraan pemerintahan di negara kesatuan dikenal beberapa asas, yaitu sentralisasi, desentralisasi, dan dekosentrasi. Tuliskan pengerian ketiga asas tersebut dalam tabel dibawah ini! 

No	Nama Asas	Pengertian
1	Sentralisasi	Pengaturan kewenangan dari pemerintah daerah kepada pemerintahan pusat untuk mengurusi urusan rumah tangganya sendiri bedasarkan prakarsa dan aspirasi dari rakyatnya dalam kerangakan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2	Desentralisasi	Penyerahan wewenang pemerintahan oeh pemerintah kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus urusan pemerintahan dalam sistem Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3	Dekosentrasi	Pelimpahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah kepada Gubernur sebagai wakil pemerintah dan atau kepada instansi vertical di wilayah tertentu.

V. Refleksi

            Setelah kalian mempelajari proses penyelenggaraan pemerintahan negara kita, kalian semakin memahami bahwa sikap positif warga negara terhadap proses penyelenggaraan pemerintahan yang sedang dijalankan mutlak diperlukan. Sikap positif yang dapat diwujudkan mulai dari lingkungan yang paling kecil, yaitu lingkungan keluarga. Coba kalian renungkan bentuk sikap positif yang dapat kalian tampilkan di berbagai lingkungan kehidupan!

No.	Bentuk Sikap Positif Terhadap Sistem Pemerintahan Indonesia
	Di Lingkungan Keluarga	Di Lingkungan Sekolah	Di Lingkungan Masyarakat
1	Menghormati dan menghargai ayah sebagai kepala keluarga	Menghormati dan menghargai kepala sekolah serta guru-guru dan karyawan sekolah	Menghormati pemegang kekuasaan di masyarakat seperti kepala desa, ketua RT dan orang yang dituakan di suatu kampung.
2	Menuruti perintah orang tua	Mematuhi tata tertib sekolah	Berperan aktif di dalam lingkungan rumah kita, tidak anti sosial tapi ikut membantu jika ada suatu kegiatan.
3.	Patuh terhadap perkataan orang tua	Menuruti perintah guru	Melaksanakan kewajiban yang kita bisa sesuai dengan bidangnya
4.	Tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan oleh orang tua	Mengikuti organisasi sekolah yang legal seperti OSIS, PK, ROHIS atau ROKRIS	Bertanggung jawab atas apa yang dilakukan.
5.	Tidak melawan orang tua	Melaksanakan dan menjalankan tugas dalam organisasi tersebut sesuai dengan bidangnya  dengan baik	Menyampaikan ide atau aspirasi kepada badan  penampung aspirasi rakyat
6.	Menyatakan pendapat atau berargumen dengan baik dan sopan bila memiliki pendapat yang bertentangan dengan orang tua.	Menjaga dan membawa nama baik sekolah	Turut serta dalam pemilu sehingga dapat terpilih penguasa negara sesuai keputusan rakyat
7.	Menerima sanksi atau hukuman dengan lapang dada jika melanggar aturan	Membuat program atau kegiatan yang baru yang belum pernah diadakan di sekolah	Bersikap lapang dada terhadap presiden baru yang terpilih yaitu Ir. Joko widodo.
8.	Menjaga nama baik keluarga	Melanjutkan program kerja OSIS seperti HSC pada SMAN 34 Jakarta	Menghargai dan menghormati para penguasa negara tidak meremehkan, mengolok-olok serta mencaci-maki.
9.	Tidak merubah dan merusak aturan yang ada dalam keluarga	Menerima sanksi atau hukuman jika melanggar aturan sekolah	Mengikuti program pemerintah dengan baik.
10.		Melaksanakan kewajiban disekolah dengan baik sebagai murid	Mengikuti dan menaati aturan-aturan dinegara ini yang tercantum dalam UUD 1945
11.		Menghargai ketua Organisasi serta setiap Ketua dan wakilnya harus menjalankan tugas dengan baik ataupun kita yang ikut serta mencalonkan diri	Mendoakan agar pemerintah Indonesia dapat mengubah Indonesia menjadi lebih baik lagi.
12.		Turut berperan aktif di dalam kelas seperti menjadi ketua kelas, sekretaris atau bendahara dan menjalankan tugas dengan baik.	Kita sebagai rakyat biasa tidak boleh hanya mengeluh saja terhadap yang pemerintah lakukan seperti ketika banjir, rakyat menuntut pemerintah agar dapat menanggulanginya tetapi kita sendiri masih membuang sampang sembarangan, dikali dll. Serta masih banyak warga yang membangun rumah dibantaran sungai, ketika digusur mereka malah marah-marah dan demo kepada aparat negara oleh karena itu kita sendiri pun harus membantu pemerintah melaksanakan programnya demi kemajuan dan kesuksesan negara ini.

VI. Penilaian Diri

Penyelenggaraan pemerintahan negara baik di tingkat pusat maupun daerah, tidak akan efektif apabila tidak didukung oleh seluruh rakyat Indonesia. Kalian sebagai rakyat Indonesia juga mempunyai kewajiban mendukung setiap penyelenggaraan pemerintahan di negara kita, salah satunya adalah dengan mengetahui dan memahami tugas dan kewenangan pemerintah.

Berikut ini terdapat beberapa indicator perilaku yang mencerminkan salah satu bentuk dukungan terhadap pemerintah. Bubuhkanlah tanda ceklis () pada kolom ya atau tidak sesuai dengan kenyataan serta jangan lupa berikan alasannya.

No	Contoh Indikator Pemahaman Terhadap Penyelenggaraan Pemerintah	Ya	Tidak	Alasan
1	Mengetahui nama – nama lembaga tinggi nagara yang ada di Indonesia	--		Sudah tahu karena sudah dipelajari dari SD dan ada dibuku
2	Memahami tugas dan fungsi dari setiap lembaga tinggi Negara	--		Sudah tahu karena sudah dipelajari dari SD dan sudah ada dibuku walaupun tidak hafal
3	Mengetahui nama – nama pimpinan / ketua lembaga – lembaga tinggi negara selain lembaga kepresidenan		--	Tidak tahu dan hafal semua, hanya beberapa saja
4	Mengenal nama – nama Kementerian Negara Republik Indonesia	--		Tahu karena saya pribadi senang sekali ketika Bapak Ir. Jokowidodo terpilih menjadi presiden RI jadi saya mengikuti informasinya dari tv ketika pemilihan menteri-menteri kabinet kerja yang disebutkan nama kementrian dan menterinya walaupun tidak hafal semua
5.	Mengetahui nama – nama menteri yang memimpin kementerian negara	--		Tahu karena saya pribadi senang sekali ketika Bapak Ir. Jokowidodo terpilih menjadi presiden RI jadi saya mengikuti informasinya dari tv ketika pemilihan menteri-menteri kabinet kerja yang disebutkan nama kementrian dan menterinya.
6.	Memahami tugas dan fungsi setiap kementerian negara	--		Tahu karena penjelasan tugas dan fungsinya ada diinternet walaupun saya tidak hafal secara rinci tetapi tahu fungsi dan tugasnya secara keseluruhan karena dari nama kementriannya saja sudah menunjukkan sesuatu yang akan diurus tinggal dikembangkan saja.
7.	Mengetahui perbedaan kewenangan pemerintah daerah	--		Tahu karena sudah pernah dipelajari dari SD dan dari namanya saja berbeda antara pusat dan daerah oleh karena itu kita dapat memilah-milah mana yang kewenangan pusat dan mana yang daerah
8.	Mengenal batas – batas wilayah provinsi dan kabupaten / kota tempat kalian tinggal			Saya telah mengenai batas – batas wilayah yang berada di wilayah tempat tinggal
9.	Mengetahui peraturan daerah yang diberlakukan di daerah tempat kalian tinggal	--		Tahu karena saya dari kecil sudah tinggal di Jakarta, orang tua saya pun lahir dijakarta walaupun ayah saya bukan orang Jakarta. Jadi saya mengetahui peraturan di daerah tempat saya tinggal karena orang tua saya juga telah memberitahukannya.
10.	Mengetahui nama – nama lembaga daerah yang ada di provinsi dan kabupaten / kota tempat kalian tinggal		--	Saya kurang mengetahui nama-nama lembaga di DKI Jakarta
11.	Mengetahui nama gubernur / wakil gubernur dan bupati / wakil bupati atau walikota / wakil walikota	--		Saya tahu nama gubernur di DKI Jakarta walaupun Bapak Jokowi sudah menjadi Presiden RI dan Pak Ahok yang akan menggantikan. Tetapi belum ada wakil yang fix menjadi wakil gubernur DKI Jakarta.
12.	Mengetahui hari ulang tahun kabupaten / kota tempat kamu tinggal	--		Saya juga mengetahui hari ulang tahun provinsi DKI Jakarta yaitu pada tanggal 22 Juni.
13.	Berpartisipasi dalam rangka kegiatan kerja bakti	--		Saya hanya pernah 2 x mengikuti kerja bakti yaitu menyapu jalanan disekitar rumah saya serta ikut memilah-milah sampah karena yang biasanya bekerja hanya bapak-bapaknya saja.
14.	Membayar retribusi parkir	--		Saya selalu membayar parkir karena itu sudah menjadi kebiasaan dan sesuatu yang harus dilakukan.
15.	Mengkritisi setiap kebijakan pemerintah baik pusat atau daerah		--	Jujur saja sampai saat ini saya belum pernah mengkritik pemerintah dan menyampaikannya ke dalam media apapun.

VII. Praktik Belajar Kewarganegaraan

Setelah membaca berita diatas, jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!

1. Menurut kalian bolehkah suatu lembaga negara dalam hal ini kementrian negara dievaluasi atau dinilai kinerjanya oleh lembaga lain yang mewakili masyarakat? Berikan alasanmu!

Ø  Boleh karena rakyat harus berperan aktif dalam pemerintahan sesuai dengan asas demokrasi yaitu pemerintahan ada ditangan rakyat. walaupun tidak meemegang kekuasaan negara seperti pejabat negara yang lain tetapi dapat menyalurkan aspirasinya, idenya dan krikannya ke dalam lembaga penampung aspirasi rakyat seperti ke DPR atau DPRD agar dapat membuat para menteri menjalankan tugas lebih baik lagi dan tidak melakukan sebuah kesalahan sehingga tercapainya cita-cita bangsa, sejahteranya rakyat dan keadilan di seluruh rakyat Indonesia.

2. Apa saja manfaat dari dilakukannya penilaian terhadap kinerja kementrian negara?

Ø  Agar kementerian RI dapat menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya, tidak menyeleweng dan terus menjadi yang lebih baik lagi dalam arti dapat membuat suatu program yang mensejahterakan rakyat sehingga tercapai cita-cita bangsa dan dapat membawa nama baik bangsa, dapat lebih memperhatikan rakyat kecil dan tidak terfokus kepada yang dipusat saja tetapi memperhatikan daerah-daerah terpelosok. Agar para menteri tidak terlena dengan statusnya saja tetapi dapat melaksanakan tugas sesuai amanat dan fungsinya masing-masing yang sudah tercantum dalam UU. 

3. Faktor apa saja yang menyebabkan suatu kementrian negara berkinerja kurang memuaskan?

Ø  Faktornya bisa dari faktor internal yaitu faktor dari dirinya sendiri yang mungkin belum adanya semangat tinggi dalam menjalankan tugas dengan baik

Ø  Serta belum adanya rasa nasionalisme yang sangat tinggi sehingga ia tidak terlalu fokus dan memperhatikan kinerjanya. Padahal jika ia melaksanakan kerjanya dengan baik itu sangat membantu seluruh rakyat Indonesia

Ø  Belum adanya rasa tanggung jawab kepada diri sendiri, rakyat serta tanggung jawab kepada Tuhan YME. Ia telah menjadi menteri harusnya bersyukur dan mengungkapkan rasa syukurnya dengan menjalankan kewajiban dan amanah dengan baik

Ø  Faktor dari keluarga, mungkin anak-anak dan istrinya dirumah sering memintanya untuk liburan keluarga sehingga pekerjaan negara tidak diutamakan dan lebih mementingkan keluarga bukan rakyat. 

Ø  Terlena dan lupa diri karena sudah menjabat menjadi menteri. Lupa akan kewajiban yang harus ia laksanakan karena sudah mendapat apa yang ia mau. 

Ø  Faktor dari teman dan dunia luar lainnya juga mempengaruhi seperti adanya bisikan-bisikan buruk yang ingin menjatuhkannya sehingga kinerjanya kurang bagus dan ingin agar ia turun jabatan. 

Ø  Kurangnya iman dan taqwa terhadap Tuhan YME. Jika ia bertaqwa maka kinerjanya akan baik karena ia merasa Tuhan selalu mengawasi apa yang ia lakukan.

4. Menurut kalian apa saja yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja dari setiap kementrian negara?

Ø  Menurut saya yang harus dilakukan ialah dapat memberikan kritikan dan evaluasi untuk kementerian RI walaupun saya belum bisa melakukannya.

Ø  Meningkatkan fungsi pengawasan kepada kementerian RI agar kerja mereka terawasi dan mereka bekerja sesuai dengan tugasnya 

Ø  Menegaskan tugas-tugas yang harus dilaksanakan agar tidak ada tugas yang terabaikan 

Ø  Menyampaikan kritikan, saran serta evaluasi kepada DPR atau bisa dengan mengikuti acara-acara di televisi yang membicarakan tentang kinerja suatu kementrian yang sifatnya membangun bukan menjatuhkan